Pondok Pesantren

Di antara deretan rumah dan hijaunya pepohonan di Desa Watusalam, Kecamatan Buaran, terhampar sebuah kisah inspiratif tentang pendidikan dan dedikasi. Kisah ini berpusat pada tiga institusi yang saling berdekatan dan tak terpisahkan: Pondok Modern Ar-Rahman yang beralamat di Watusalam Gg. 5, dan MTs - SMK Ar-Rahman Watusalam yang terletak hanya selangkah di Watusalam Gg. 6. Keduanya adalah bagian integral dari satu visi besar, di bawah naungan Yayasan Ar-Rahman Watusalam.

Pondok Modern Ar-Rahman, dengan segala kekhasan pendidikan pesantren modernnya, menjadi kawah candradimuka bagi para santri yang ingin mendalami ilmu agama sekaligus tidak meninggalkan pendidikan formal. Di sinilah nilai-nilai keislaman ditanamkan secara kokoh, membentuk karakter, akhlak mulia, dan kemandirian. Suasana kebersamaan, disiplin, dan pengajaran yang komprehensif menjadi denyut nadi kehidupan sehari-hari para santri.

Seiring dengan tuntutan zaman, Yayasan Ar-Rahman Watusalam memperluas jangkauannya dengan mendirikan MTs dan SMK Ar-Rahman Watusalam. Keberadaan dua lembaga pendidikan formal ini menjadi jembatan bagi para santri pondok untuk melanjutkan jenjang pendidikan mereka tanpa harus berpindah lingkungan. Para santri yang telah matang secara spiritual dan keilmuan di pondok, kini dapat mengembangkan potensi akademik dan keterampilan mereka di MTs dan SMK.

MTs Ar-Rahman menawarkan pendidikan menengah pertama yang terintegrasi dengan nilai-nilai islami, sementara SMK Ar-Rahman membuka peluang bagi siswa untuk menguasai berbagai bidang keahlian. Dari Pondok Modern Ar-Rahman, santri dapat dengan mudah berjalan kaki menuju gedung MTs atau SMK, melanjutkan pendidikan mereka dengan bekal spiritual dan akademik yang kuat. Kedekatan geografis ini bukan hanya sekadar jarak, melainkan simbol sinergi yang harmonis antara pendidikan agama dan pendidikan umum.

Yayasan Ar-Rahman Watusalam, sebagai payung besar yang menaungi ketiganya, memastikan bahwa setiap lembaga memiliki kurikulum yang saling mendukung dan visi yang selaras. Dari pagi hingga malam, Watusalam Gg. 5 dan Gg. 6 selalu dipenuhi dengan aktivitas belajar, ibadah, dan pengembangan diri. Kisah Ar-Rahman adalah kisah tentang bagaimana pendidikan agama dan pendidikan umum dapat berjalan beriringan, menghasilkan generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan siap berkontribusi bagi masyarakat. Mereka adalah bukti nyata bahwa di tengah kesibukan dunia modern, nilai-nilai luhur dapat terus ditanamkan dan dikembangkan, menghasilkan tunas-tunas harapan bangsa.